CA Moga pertama kali ditunjuk sebagai kawasan cagar alam berdasarkan Local Decree No. 25 tanggal 1 Januari 1927, dengan luas 3,5 Ha. Status tersebut telah diperkuat dengan SK Penunjukan Menteri Kehutanan No. SK.359/Menhut-II/2004 tanggal 1 Oktober 2004.

Keadaan Fisik Kawasan
CA Moga terletak di Desa Banyumudal, Kecamatan Moga, Kabupaten Pemalang. Kawasan cagar alam ini mempunyai topografi bergelombang dengan ketinggian + 600 m di atas permukaan laut, dengan jenis tanah latosol. CA Moga mempunyai tipe iklim B berdasarkan klasifikasi Schmidt dan Fergusson, dengan suhu antara 20O-30O C, kelembaban rata-rata 76% dan curah hujan rata-rata 2.500 mm/tahun.

Potensi flora
Kawasan CA Moga mempunyai flora utama Pinus (Pinus merkusii),Wungu (Lagerstroemia sp.), Wuru (Litsea sp.), Johar (Cassia siamea), Bendo (Artocarpus elastica) dan Pulai (Alstonia scholaris).

Fauna
Keragaman fauna yang ada antara lain Garangan (Herpestes sp.), Bajing (Lariscus hosei), Landak (Hystrix brachyura), Monyet Ekor Panjang ( M a c a c a f a s c i c u l a r i s ) , K u t i l a n g ( P y c n o n o t u s a u r i g a ste r ) , L u t u n g Budeng (Trachypithecus auratus) dan Raja Udang (Alcedinidae).

Aksesibilitas
Kawasan ini dapat dicapai dari Semarang dengan rute Semarang- Pemalang-Moga-lokasi, dengan waktu tempuh + 3,5 jam.